Sunday, February 19, 2012

Lensa Canon 50mm f/1,8

Dulu sempet nulis review tentang lensa fix Canon 50mm f/1,8. Sekarang saya coba masukkan lagi di blog ini, siapa tahu masih ada yang perlu.

Dalam dunia digital saat ini, teknologi telah membuat segalanya lebih mudah untuk dicapai, dengan banyaknya alat yang bisa bekerja sebagai lebih dari satu fungsi. Tujuannya sederhana yaitu kenyamanan. Dan itulah yang terjadi dengan munculnya lensa zoom. Saat ini, dengan banyaknya lensa zoom compact yang membanjiri pasar dan produsen yang membuat lensa yang dapat memperbesar suatu objek dari jarak yang cukup jauh, yang bisa membawa seekor burung yang berada 500 meter jauhnya tampak seolah-olah sedang duduk di depan lensa Anda. Mungkin banyak dari kita yang begitu terbiasa untuk menggunakan lensa zoom dan tidak bisa membayangkan memiliki sebuah lensa tanpa zoom.

Tapi, tahukah Anda, fakta bahwa kualitas optik terbaik terdapat pada lensa fix (focal length tetap, lensa yang tidak mempunyai zoom). Mengapa? Dengan kata yang sederhana, karena lensa fix menggunakan lebih sedikit elemen gelas di dalam lensa yang berarti penurunan kualitas dapat ditekan lebih rendah lagi dan itu berarti kualitas gambar yang lebih baik.

Artikel ini bukan untuk menyoroti kelebihan lensa fix daripada lensa zoom, namun untuk menyoroti salah satu lensa fix yang saya rasa harus digunakan oleh semua orang yang menggunakan SLR, setidaknya mencobanya dahulu untuk beberapa waktu. Saya berbicara tentang lensa fix 50mm atau sering disebut nifty fifty sesuai dengan jarak focalnya. Pada focal length ini, lensa menunjukkan pandangan yang sama yang Anda lihat melalui mata Anda, sering juga disebut sebagai lensa normal.


Lensa 50mm f/1.8 adalah lensa paling murah pada kisaran fokus ini. Dan ini, para pembaca, adalah suatu keajaiban. Saya akan mencoba menerangkannya sesederhana mungkin, mengapa 50mm adalah suatu keharusan:

  • Harga di kisaran satu juta rupiah, sangat sangat murah, apalagi bagi Anda yang hanya sekedar hobi fotografi untuk membelinya.
  • Jangan biarkan harga membodohi Anda. Kualitas optik 50mm sangat luar biasa, karena desainnya yang sederhana. Jauh lebih baik daripada lensa zoom yang mahal. Lensa ini dicintai terutama karena ketajaman dan bokehnya.
  • Nifty fifty mempunyai bobot yang ringan, kecil dan sangat nyaman untuk dibawa-bawa, baik di dalam tas, atau terpasang pada kamera Anda.
  • Lensa fix pada umumnya, khususnya 50mm merupakan lensa yang cepat yaitu memiliki aperture yang lebih besar yang memungkinkan Anda untuk mengambil gambar pada kecepatan shutter speed yang tinggi bahkan dalam lingkungan yang rendah cahaya – salah satu aspek utama dimana sebagian besar lensa zoom tidak dapat melakukannya. Lensa zoom (tele) tercepat yang saya tahu memiliki aperture maksimal f/2.8, sedangkan lensa fix tercepat yang saya tahu adalah 50mm f/0.95!
  • Mungkin faktor lain yang paling penting dari semua lensa fix setelah faktor optik adalah pembelajaran yang mereka tawarkan. Dengan pandangan yang tetap, satu-satunya zoom yang Anda miliki adalah kaki Anda. Dengan ‘pembatasan’ ini kita akan menjadi lebih hati-hati dan juga dituntut untuk sangat kreatif dengan komposisi dan juga bisa lebih terlibat dalam seluruh proses fotografi.

Beredar mitos bahwa 50mm hanya bisa digunakan untuk potret dan street photography saja. Berikut ini adalah beberapa poin yang menunjukkan betapa serbagunanya lensa kecil murah ini:

  • Shooting dalam pencahayaan rendah: Seperti disebutkan di atas, aperture yang lebar menyerap lebih banyak cahaya yang masuk yang memungkinkan Anda untuk mengambil gambar tanpa flash light dalam cahaya rendah. Lensa ini sangat bagus untuk pemotretan di dalam ruangan di mana flash light hanya akan merusak mood ruangan tersebut. Tentu saja aperture yang lebar juga berarti bahwa Anda memiliki DOF (depth of field) yang sangat dangkal dan karenanya Anda perlu merencanakan komposisinya terlebih dahulu sebelum Anda menekan tombol shutter sehingga Anda akan mendapatkan subjek yang sepenuhnya fokus.
  • Reversed Makro: Tidak semua orang dapat membeli lensa makro. Dan kabar baiknya adalah bahwa Anda dapat menggunakan 50mm sebagai lensa makro dengan cara memasangnya secara terbalik. Anda akan memerlukan reversal ring untuk melakukan hal ini. Tentu saja Anda akan kehilangan autofocus, tapi masih dapat ditolerir karena belum ada lensa makro yang harganya semurah ini.
  • Wide Effect: Jangan khawatir jika Anda tidak memiliki lensa wide angle khusus. Anda mungkin tidak mendapatkan sudut selebar lensa wide, tetapi Anda masih bisa mendapatkan pandangan sudut lebar dengan bergerak menjauh dari subjek Anda, dan menggunakan aperture yang lebih kecil (nomor f yang lebih besar). Ini mencakup daerah yang lebih luas dan memberikan zona yang lebih besar untuk ketajaman gambar, seperti pada lensa wide.
  • Telephoto Effect: Sama seperti di atas, Anda juga dapat mensimulasikan efek tele dengan mendekati objek dan membuka aperture. Hal ini memberikan latar belakang yang blur yang bagus yang merupakan karakteristik dari lensa telephoto.
  • Candid Camera: Fakta bahwa lensa ini menawarkan bidang pandang sama seperti mata manusia, Anda mendapatkan apa yang Anda lihat, plus lensa ini mempunyai ukuran kecil membuatnya sangat cocok untuk digunakan sebagai foto candid tanpa menimbulkan perhatian berlebih. Bahkan, karena melihat sama dengan apa yang Anda lihat, Anda bisa mengambil gambar tanpa menggunakan view finder. Cukup arahkan kamera Anda ke arah yang Anda tuju, dan klik!
  • DOF: aperture besar menimbulkan kedalaman sangat dangkal yang merupakan stimulator untuk kreatifitas.
  • Potret dan Jalan: Sejauh ini lensa ini yang paling sering digunakan untuk mengambil foto potret dan street photography dan memberikan hasil yang baik di kedua bidang.
  • Lensa 50mm adalah duplikat dari mata manusia pada bidang pandang kamera film 35mm atau dSLR full frame seperti Canon 5D dan Nikon D3. Untuk mendapatkan bidang pandang yang sama pada kamera APS-C seperti Rebel XSI (450D) atau Nikon D90, Anda akan perlu memakai lensa 35mm.

Mungkin Anda pernah mendengar beberapa orang mengatakan bahwa lensa fix terbuat dari kaca murah dan digunakan hanya untuk mengambil gambar di mana objek-objek dalam frame sebagian blur. Itu jelas merupakan hasil dari ketidaktahuan dan kurangnya informasi. lensa 50mm memang bisa didapat dengan harga terjangkau, tetapi lensa fix yang lainnya bisa sampai 500mm atau bahkan 600mm bisa menjadi perangkat yang paling mahal dari lensa kit Anda, jika Anda mampu membelinya.

Di masa lalu, 50mm digunakan untuk menjadi norma/standar di lensa. Lensa Canon 50mm adalah salah satu teknologi optik yang luar biasa, dan saya sarankan agar Anda mencobanya, terutama jika Anda seorang yang hobi fotografi atau amatir serius. Tidak akan keluar biaya yang banyak, dan saya menjamin bahwa Anda akan menyukainya!

No comments: