Sunday, September 9, 2012

Website Design job : First Challenge

Seperti yang telah saya tulis sebelumnya tentang tawaran seorang teman untuk menekuni lagi bisnis desain situs (website design), bulan lalu kita menerima satu order website menggunakan Wordpress. Pekerjaannya secara garis besar akan dibagi menjadi dua bagian, yang pertama adalah bagian halaman depan / frontpage yang akan dijadikan sebagai sales copy dan bagian member area yang dikhususkan bagi para member yang sudah membeli produk dari website ini.

Mungkin karena sudah lama tidak menyentuh dunia coding dan design website, awalnya masih agak kaku mengerjakannya, membuat satu layout saja bisa menghabiskan satu hari penuh yang dulu biasanya beberapa jam saja sudah bisa selesai. Masih perlu banyak waktu untuk membiasakan diri lagi. Sempet rada terkejut juga menyadari bahwa pengetahuan saya sudah tertinggal rada jauh, perkembangan design website sekarang ini menurut saya sudah jauh lebih baik dibandingkan dulu ketika saya masih terjun di bidang ini. Dengan script yang tidak terlalu rumit, sekarang ini kita bisa membuat "user experience" sebuah website menjadi lebih mengena.

Ceritanya usulan desain yang kita ajukan ke seorang klien orang Indonsia yang tinggal di negeri Singa Jongkok, disetujui dan disepakati bersama bahwa akan dibuat theme Wordpress-nya untuk selanjutnya pengintegrasian dengan member area dan produk yang akan dijualnya dilakukan oleh pihak lainnya. Lumayan banyak kendala pada pekerjaan pertama ini, dimulai dari klien yang cerewet walaupun menurut saya wajar saja dia begitu, toh dia sudah mengeluarkan uangnya untuk membayar kita menyelesaikan pekerjaan ini. Untuk desainnya sih tidak ada masalah jka dia ingin revisi bberapa kali pun juga, masalahnya setelah desain disetujui dan masuk ke tahap peng-coding-an, sudah selesai malah dibuat theme Worrpress-nya, tiba-tiba ada yang harus diubah karena katanya kurang cocok dengan desainnya. Jadi ya terpaksa mundur lagi pekerjaannya, parahnya lagi semuanya ingin selesai dalam waktu yang menurut saya tidak wajar, cuman satu hari saja. Busyeet dah!!

Ya susah juga kalau ngambil suatu pekerjaan sampingan yang bakalan menyita banyak waktu. Harus pintar-pintar memanage waktu yang kita punya, harus cerdik menyiasati pekerjaan-pekerjaan tersebut. Kesibukan di kantor dari jam 08.30 sampai 16.00 hampir dipastikan tidak dapat disisipkan satu atau dua pekerjaan dari luar (web design), waktu kantor tersebut seringnya full untuk mengerjakan pekerjaan kantor itu sendiri, bahkan waktu untuk makan pun seringkali terpakai untuk menyelesaikan pekerjaan yang memang selalu dituntut untuk cepat diselesaikan.

Waktu sepulang jam kantor pun seringkali tidak dapat dipakai untuk pekerjaan sampingan. Sepulang kantor, anak saya tidak mau lepas dari ayahnya, seneng sih tapi ya  konsekuensinya pekerjaan tertunda lagi untuk bisa diselesaikan. Lagipula saya bekerja kan untuk mencukupi kebutuhan keluarga saya, istri dan anak saya, jika harus mengorbankan waktu keluarga demi pekerjaan berarti saya harus mempertanyakan lagi tujuan saya bekerja.

Seringkali akhirnya saya menunggu istri dan anak saya tidur, baru bisa dengan tenang mendesain dan mengetik script baris demi baris. Tapi itupun bukannya tanpa kendala, saya sekarang sudah jauh berbeda dari saya yang dulu, stamina untuk bergadang sudah tidak memadai lagi. Pengalaman order pertama web design ini menjadi pelajaran yang berharga, harus dicari solusi lainnya yang lebih efektif agar semua pekerjaan baik itu pekerjaan kantor ataupun web desain dan pekerjaan sampingan lainnya bisa diselesaikan dengan baik.

No comments: